Selasa, 08 Oktober 2024

"Kepemimpinan Berbasis Prakarsa Perubahan"


Tujuan Program:

1. Meningkatkan keterampilan kepemimpinan siswa tunarungu.

2. Memfasilitasi prakarsa perubahan positif di sekolah dan komunitas.

3. Membangun kepercayaan diri dan kemampuan komunikasi siswa.

 

Tahapan Program:


1. Pengenalan Kepemimpinan (Minggu 1-2)

Workshop : Memperkenalkan konsep kepemimpinan dan karakteristik pemimpin yang baik.

Aktivitas : Diskusi kelompok tentang contoh pemimpin yang menginspirasi.

Media : Video dan gambar untuk menjelaskan materi dengan jelas.

 

2. Identifikasi Masalah (Minggu 3)

Diskusi Kelas : Mengajak siswa untuk mengidentifikasi masalah yang  

mereka hadapi di sekolah atau komunitas.

Penggunaan Alat Visual : Menggunakan poster atau papan tulis untuk

menuliskan masalah-masalah yang diidentifikasi.

 

3. Pengembangan Ide (Minggu 4-5)

Sesi Brainstorming : Membantu siswa untuk mengembangkan ide-ide solusi    

untuk masalah yang telah diidentifikasi.

Pemilihan Ide : Siswa memilih satu ide yang paling relevan dan  

berpotensi untuk diterapkan.

 

4. Perencanaan Aksi (Minggu 6)

Membuat Rencana : Siswa membuat rencana aksi yang mencakup  

langkah-langkah konkret untuk menerapkan solusi.

Pembagian Tugas : Mengatur peran masing-masing anggota kelompok

dalam melaksanakan rencana.

 

5. Implementasi (Minggu 7-8)

Pelaksanaan Rencana: Siswa melaksanakan rencana yang telah dibuat, seperti proyek kebersihan lingkungan, kampanye kesadaran, atau kegiatan sosial.

Dokumentasi: Mengambil foto dan video untuk mendokumentasikan kegiatan.

 

6. Evaluasi dan Refleksi (Minggu 9)

Sesi Diskusi: Diskusikan apa yang berhasil dan tantangan yang dihadapi selama pelaksanaan.

Refleksi Individu: Siswa menulis jurnal tentang pengalaman mereka dan keterampilan yang mereka kembangkan.

 

7. Presentasi Hasil (Minggu 10)

Pameran: Mengadakan pameran untuk mempresentasikan hasil proyek kepada teman-teman, guru, dan orang tua.

Penghargaan: Memberikan penghargaan kepada siswa yang berkontribusi aktif dalam proyek.

 

Metode Pengajaran:

Interaktif: Menggunakan metode pengajaran yang melibatkan siswa, seperti diskusi kelompok, permainan peran, dan simulasi.

Visual: Menggunakan alat bantu visual, seperti gambar dan video, untuk menjelaskan konsep-konsep dengan lebih baik.

 

Sumber Daya yang Dibutuhkan:

- Ruang kelas atau tempat yang memadai untuk kegiatan.

- Alat bantu visual (poster, video).

- Alat tulis dan bahanpresentasi

- Waktu untuk sesi pelatihan dan implementasi.

 

Evaluasi Program:

- Mengumpulkan umpan balik dari siswa tentang pengalaman mereka.

- Menilai peningkatan keterampilan kepemimpinan dan kolaborasi siswa melalui observasi selama kegiatan.

 Berikut contoh kegiatan programnya:



 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar