Minggu, 25 April 2021

Tes Swab PCR

Hari ini suami mengajak saya dan anak- anak untuk tes SWAB PCR. Saya dan tiga anak saya di ambil sampel dari rongga nasofaring dan atau orofarings. 

Pengambilan ini dilakukan dengan cara mengusap rongga nasofarings  dan atau orofarings dengan menggunakan alat seperti  kapas lidi khusus. Rasanya hmm tentu ga enak banget. Kebayang kan bagaimana rasanya jika ada benda asing masuk ke lubang hidung? Saya sampai bersin- bersin kali ini. Padahal saat tes yang pertama kali dulu tidak sampai bersin- bersin.
Bagi saya dan Si sulung, ini adalah tes untuk yang kedua kalinya. Sedang bagi adik-adiknya ini merupakan tes yang pertama. Dan semoga menjadi yang terakhir, Amin.

Beberapa waktu lalu si Kaka dinyatakan positif dari hasil SWAB PCR nya. Walau kondisi tubuhnya tidak menunjukan tanda- tanda ia terinfeksi. Mungkin ini yang di sebut OTG. Si Kakak sehat- sehat saja. Makan, minum dan berpuasa dapat dilaluinya tanpa ada keluhan dan masalah.
Mengetahui hasil tes Si kakak saat itu, tentu saja membuat kami khawatir dan cemas. Akhirnya kamipun memutuskan untuk melakukan tes SWAB PCR sekeluarga. Selain itu juga si kakak di isolasi di kamar dan wajib pake masker bila keluar kamar.

PCR adalah singkatan dari polymerase chain reaction. PCR merupakan metode pemeriksaan virus SARS Co-2 dengan mendeteksi DNA virus. Uji ini akan  didapatkan hasil apakah seseorang positif atau tidak SARS Co-2.

Alhamdulilah dari hasil tes SWAB PCR hari ini, kami dinyatakan negatif. Namun tidak dengan sulung saya. Ia masih dinyatakan positif. Akhirnya demi kebaikannya dan kebaikan semua, ayahnya memtuskan untuk mengisolasi si Kaka di rumah sakit. Baik- baik di sana ya sayang. Mamah selalu berdoa untuk kesembuhanmu. Semoga virus itu segera pergi bukan hanya dari tubuhmu, tapi dari muka bumi ini. Amin yra.



Selasa, 13 April 2021

Pantun Sambut Ramadhan

Oleh: Kartini
Kain sutra dari Bali
Cantik dipakai untuk menari 
Pesan ini pengganti diri
Untuk tanda silaturahmi

Segar rasa jeruk medan 
Belah satu untuk dimakan
Besok sudah bulan ramadhan 
Salah khilaf mohon dimaafkan

Jeruk medan ada di panci
Ambil satu untuk dibelah
Ramadhan bulan suci
Bulan penuh Rahmat dan berkah

Dari kota pindah ke desa
Pilih rumah juga sepeda
Mari kita jalankan puasa
Raih pahala berlipat ganda.

Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan.
Mohon maaf lahir dan bathin๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™

Rabu, 07 April 2021

Hidup, Hirup, Hibuk

Setiap manusia hidup didunia ini pasti memiliki kesibukan. Dengan kesibukan yang kita jalani setiap hari, mulai dari bangun tidur hingga kembali tidur.

Dari anak-anak hingga kakak nenek semua pasti memiliki kesibukan. Semua pasti Hibuk.

Kata Hibuk bagi sebagian orang terdengar agak aneh dan kurang familier. Dalam Kamus Besar bahasa Indonesia (KBBI), Hibuk  merupakan bentuk tidak baku dari ibuk atau kata turunan dari kehibukan, yang artinya banyak pekerjaan, giat bekerja atau sibuk. 

Jika berbicara tentang kesibukan, tentu tidak terlepas dari pekerjaan. Baik itu sebagai ibu rumah tangga maupun pekerjaan lainnya. Dalam keseharian kita pasti disibukan dengan berbagai kegiatan. Dalam melakukan kegiatan ini kita pasti selalu menghirup berbagai aroma. Ada aroma wangi, dan tidak wangi. Agar kesibukan yang kita jalani dalam hidup ini berjalan dengan baik, abaikan saja semua aroma tidak sedap yang selalu berusaha menusuk indra penciuman kita. 

Jalani, nikmati dan sykuri saja apa yang menjadi tanggung jawab kita. Abaikan semua aroma tak sedap disekeliling dengan tetap memakai masker. He he nyambung ngga ya?

Intinya dalam menjalani hidup yang penuh dengan kesibukan, dimana kita pasti menghirup berbagai aroma. Dan aroma yang kita hirup pasti ada yang sedap dan tidak sedap. Nah agar kita dapat menjalani hidup dengan baik ditengah kesibukan ini, jangan hiraukan jika ada aroma tak sedap mencoba menerobos. Selalu berpikir positif dan nikmati semua dengan penuh rasa syukur, Insya Allah semua aroma tak sedap yang kita hirup akan menguap bersama dengan waktu yang terus berputar.

Semoga kita termasuk orang yang selalu bersyukur atas segala Nikmat Nya.
Amin yarobbalalamiin.

Minggu, 04 April 2021

Enam Tahun Bersama

Masa-masa duduk di bangku sekolah dasar adalah masa yang tak mungkin dilupakan.

Di sanalah kita melalui hari bersama teman-teman selama enam tahun. Enam tahun bukanlah masa yang singkat. Bila dibandingkan dengan masa-masa di SMP atau di SMA, bahkan di perguruan tinggi. 

Di sekolah dasar lah kita melalui hari-hari untuk bermain dan belajar di sekolah paling lama. Enam tahun, ya enam tahun kita lalui bersama di sana.
Selama enam tahun ini tentu banyak kisah dan kenangan yang melekat di pikiran kita masing-masing.

Hari Minggu, 4 April 2021 ini, kami mengadakan reuni dengan teman-teman SD. Setelah tiga puluh tiga tahun kami dipisahkan oleh jarak dan waktu. Pada hari ini kami dipertemukan kembali. Berkat perjuangan dan kerja keras Yohana,  salah seorang teman kami. Ia yang selalu semangat mencari dan mendata bahkan mengunjungi rumah teman-teman satu persatu. Akhirnya kami dapat berkumpul bersilaturahmi. 
Acara silaturahmi berlangsung cukup berkesan. Dengan beberapa permainan sederhana. Permainan di mana kami di paksa untuk mengingat kembali masa-masa kecil dulu.
Sebuah pertemuan yang tentunya membawa kesan tersendiri di hati kami masing-masing. 
Semoga dengan pertemuan ini, tali silaturahmi kami semakin erat. Dan terus berjalan hingga ajal menjemput.
Amin yarobbalalamiin.

Sabtu, 03 April 2021

Dinas Luar Menambah Ilmu

Merajuk pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 62 tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, salah satu program kegiatan Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus pada tahun 2021 melalui fungsi peserta didik adalah penguatan ekstrakurikuler. 

Maka Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus mengundang para kepala sekolah dan praktisi untuk kegiatan Perumusan Pengembangan Strategi Pelaksanaan Program Ekstrakurikuler.

Kegiatan tersebut berlangsung selama empat hari. Yaitu pada hari Selasa 30 Maret sampai hari Jumat 2 April 2021. Bertempat di hotel four points by Sheraton Bandung.

Yang hadir dalam kegiatan ini ada 80 peserta yang terdiri dari para panitia, praktisi dan kepala sekolah atau guru yang mewakili dari seluruh Jawa Barat.

Praktisi yang hadir di antaranya, dari Kwarnas Gerakan Pramuka, YPAC Jakarta, SLBN 11 Jakarta, Olahraga, Musik Nyanyi, Tari dan IT ( Univ. Binus Nusantara).
Kegiatan dimulai dari Check In di hotel pukul 13.00. Pembukaan 19.00-21.00 yang terdiri dari: laporan ketua panitia, penjelasan tentang kebijakan Direktorat PMPK terhadap program ekstrakurikuler sekaligus membuka acara secara resmi, dan ditutup dengan doa.

Pukul 20.00-21.00 penjelasan teknis terkait acara yang disampaikan oleh Bapa Dr. Mukino Wadpodo, M.Pd secara virtual.
Ke esokan harinya Rabu, 31 Maret 2021, paparan materi  pertama dimulai pukul 08.00-10.00. Materi pertama yaitu tentang Kebijakan Program Pendidikan Masyarakat Tahun 2021 yang disampaikan oleh Dr. Cecep Suryana,MM. Materi kedua dari Bapa Hendra Warsita dari Indonesia Council for Small Business (ICSB) secara virtual. 
Selanjutnya pukul 13.30-15.30, acara pleno brainstroming program ekstrakurikuler Krida dan diskusi kelompok yang di pandu dari Kwarnas,Partisi dan panitia.

Dalam kegiatan ini kami para peserta di bagi menjadi tiga kelompok. Kelompok tersebut terdiri dari kelompok Krida, Bakat dan Seni dan Karya Ilmiah.

Dalam masing-masing kelompok kami berdiskusi dan sharing untuk merumuskan pedoman ekstrakurikuler bagi Anak Berkebutuhan Khusus.

Hari ketiga yaitu Kamis, 1 April 2021 melanjutkan diskusi kelompok dan pemaparan hasil diskusi kelompok hingga selesai penutupan dan penyelesaian administrasi.

Semoga pedoman ekstrakurikuler yang telah kami susun bersama dapat lebih disempurnakan oleh tim PMPK, dan pada akhirnya dapat digunakan oleh sekolah. Sehingga bermanfaat bagi peserta didik kami kelak. 

Dengan adanya pedoman ini, semoga  kegiatan ekstrakuriker yang diselenggarakan di setiap sekolah dapat lebih terarah dan memiliki tujuan dan hasil yang jelas bagi kemajuan dan kemandirian peserta didik berkebutuhan khusus.
Amin yarobbalalamiin.

Jumat, 02 April 2021

Cerita Dibalik Dinas Luar

Saat itu, Selasa 30 Maret 2021. Hari itu sebenarnya pelaksanaan ujian sekolah hari ke-2. Namun hari itu aku mendapat tugas keluar dari bapa kepala sekolah untuk mengikuti kegiatan yang diadakan Kemdikbud.

Undangan ini sebetulnya untuk para kepala sekolah. Karena bapa kepala sekolah sedang berhalangan. Beliau akhirnya menugaskanku untuk mewakilinya.

Kegiatan ini berlangsung selama empat hari. Mulai dari hari Selasa sampai dengan Jumat, 30 Maret sampai 2 April 2021. Bertempat di Hotel Four Point' by Sheraton Bandung.

Biasanya setiap ada kegiatan keluar aku diantar oleh suami dan anak-anak. Kali ini aku berangkat bersama teman dari sekolah lain, yaitu Ibu Trilis dari SLB Wijaya Kusuma Kabupaten Bekasi.

Kami berangkat naik bis Primajasa. Sebelumnya kami telah berjanji ketemu di tol timur. Pukul 8.00 kami berangkat dari tol timur menuju terminal Bandung.

Dalam perjalanan kami bercerita tentang kegiatan kami. Walau baru pertama kami bertemu dan belum saling mengenal sebelumnya, namun kami sudah langsung akrab dan saling bercerita.

Sampai di terminal Bandung, kami langsung mencari mobil lain untuk menuju hotel. Kamipun memilih mobil omprengan yang mangkal di sana. Setelah kami sepakat harga, kamipun diantar pa sopir menuju hotel.

Namun sayang ternyata kami salah hotel. Seharusnya kami ke hotel four point by sheraton, namun pak sopir mengantar kami ke hotel Sheraton. Ternyata pa sopir hanya ingat Sheratonnya hehe . Dan Maklum kami juga belum pernah menginap sebelumnya di kedua hotel ini. Hik hik...

Waktu turun dari mobil, kami langsung di sambut petugas dengan ramah. Petugas membukakan pintu mobil, dan mempersilahkan kami melalui pintu cek tas dan barang-barang, seperti  di bandara. Selesai melalui pak satpam, kami langsung menuju resepsionis untuk chek-in. Betapa malunya kami, setelah petugas menyatakan kami salah hotel. He he

Akhirnya kamipun memesan grab untuk menuju hotel yang benar. Alhamdulilah tidak beberapa lama mobil yang kami pesan melalui aplikasi pun datang. Kami langsung menuju hotel yang benar he he.

Tepat pukul 12.00 kami sampai di hotel four point.
Kami langsung makan siang setelah melakukan check-in.
Selesai makan siang, kami melakukan registrasi ke panitia. Selepas itu kamipun beristirahat hingga menunggu pembukaan.

Kegiatan pembukaan pukul 19.00 hingga pukul 20.00.
Yang terdiri dari:
A. Laporan ketua panitia
B. Kebijakan Direktorat PMPK terhadap Program Ekstrakurikuler yang sekaligus pembukaan acara secara resmi.
C. Doa.

Selesai acara pembukaan dilanjutkan dengan penjelasan teknis dari Bapa Dr. Muktiono Wadpodo,M.Pd. hingga pukul 21.00. setelah itu barulah kami beristirahat.

Demikianlah perjalananku hari ini. Semoga apa yang aku lakukan selalu mendapat Rida dan pertolongan Nya. Amin yarobbalalamiin.


Undangan Direktorat PMPK

Merajuk pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 62 tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, salah satu program kegiatan Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus pada tahun 2021 melalui fungsi peserta didik adalah penguatan ekstrakurikuler. 

Maka Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus mengundang para kepala sekolah dan praktisi untuk kegiatan Perumusan Pengembangan Strategi Pelaksanaan Program Ekstrakurikuler.

Kegiatan tersebut berlangsung selama empat hari. Yaitu pada hari Selasa 30 Maret sampai hari Jumat 2 April 2021. Bertempat di hotel four points by Sheraton Bandung.

Yang hadir dalam kegiatan ini ada 80 peserta yang terdiri dari para panitia, praktisi dan kepala sekolah atau guru yang mewakili dari seluruh Jawa Barat.

Praktisi yang hadir di antaranya, dari Kwarnas Gerakan Pramuka, YPAC Jakarta, SLBN 11 Jakarta, Olahraga, Musik Nyanyi, Tari dan IT ( Univ. Binus Nusantara).

Kegiatan dimulai dari Check In di hotel pukul 13.00. Pembukaan 19.00-21.00 yang terdiri dari: laporan ketua panitia, penjelasan tentang kebijakan Direktorat PMPK terhadap program ekstrakurikuler sekaligus membuka acara secara resmi, dan ditutup dengan doa.

Pukul 20.00-21.00 penjelasan teknis terkait acara yang disampaikan oleh Bapa Dr. Mukino Wadpodo, M.Pd secara virtual.

Ke esokan harinya Rabu, 31 Maret 2021, paparan materi  pertama dimulai pukul 08.00-10.00. Materi pertama yaitu tentang Kebijakan Program Pendidikan Masyarakat Tahun 2021 yang disampaikan oleh Dr. Cecep Suryana,MM. Materi kedua dari Bapa Hendra Warsita dari Indonesia Council for Small Business (ICSB) secara virtual. 

Selanjutnya pukul 13.30-15.30, acara pleno brainstroming program ekstrakurikuler Krida dan diskusi kelompok yang di pandu dari Kwarnas,Partisi dan panitia.

Dalam kegiatan ini kami para peserta di bagi menjadi tiga kelompok. Kelompok tersebut terdiri dari kelompok Krida, Bakat dan Seni dan Karya Ilmiah.

Dalam masing-masing kelompok kami berdiskusi dan sharing untuk merumuskan pedoman ekstrakurikuler bagi Anak Berkebutuhan Khusus.

Hari ketiga yaitu Kamis, 1 April 2021 melanjutkan diskusi kelompok dan pemaparan hasil diskusi kelompok hingga selesai penutupan dan penyelesaian administrasi.

Semoga pedoman ekstrakurikuler yang telah kami susun bersama dapat lebih disempurnakan oleh tim PMPK, dan pada akhirnya dapat digunakan oleh sekolah. Sehingga bermanfaat bagi peserta didik kami kelak. 

Dengan adanya pedoman ini, semoga  kegiatan ekstrakuriker yang diselenggarakan di setiap sekolah dapat lebih terarah dan memiliki tujuan dan hasil yang jelas bagi kemajuan dan kemandirian peserta didik berkebutuhan khusus.
Amin yarobbalalamiin.