Vaksin Yang Ke Dua
Pagi pukul 8.00 aku berangkat dari rumah bersama si kecil dan si Kaka.
Dengan diantar si pink roda duaku, kami berangkat. Di tengah perjalanan si Kaka bilang, " Mah, ini motor ko goyang-goyang jalannya? Bocor kayanya nih mah."
"Ya udah nanti kalo ada bengkel, kita berhenti untuk tambal bannya ."
Sampai di tukang tambal ban, kamipun berhenti dan menambal ban yang bocor. Kurang lebih 15 menit kami menunggu si Abang mengerjakan tugasnya menambal. Selesai membayar, kami melanjutkan perjalanan.
Si Kaka dan si kecil aku turunkan di rumah ibuku. Setelah itu aku melanjutkan perjalanan menuju puskesmas.
Sampai di puskesmas, aku langsung memarkir motor di tempat parkir yang disediakan dan langsung menuju petugas. Di depan pintu gerbang, petugas sudah siap membagi no antrian. Saat ku meminta no, petugas tersebut berkata" ibu nanti yang sesu dua!" Dalam hati " kalau harus menunggu sesi ke dua jam berapa aku kesekolah?. Sementara tugas di sekolah masih banyak yang belum beres. Mulai dari membagikan SKL kepada para siswa, membuat SK penetapan kelulusan, SK Kriteria Kelulusan, Surat Pernyataan dan berita acara serta daftar hadir rapat yang harus selesai hari ini.
Belum sempat aku menjawab pertanyaan petugas, dari dalam salah seorang temanku memanggil. " Bu Kar!" Masuk!"
Alhamdulilah, ternyata no antrianku sudah diambilkan olehnya. Aku langsung masuk dan menunggu no di panggil. Saat petugas menyebut 106! Langsung aku menghadap petugas untuk di tensi. Saat di tensi ternyata tensi darahku sangat rendah hanya 60/80.
Petugas menanyakan bagaimana kondisiku. Aku jawab tidak ada masalah. Akhirnya petugas memintaku untuk lanjut ke petugas lainnya hingga sampai ke petugas yang menyuntikkan vaksin.
Selesai di vaksin aku langsung ke sekolah. Mengerjakan tugas-tugas yang belum selesai. Selesai mengetik aku langsung menyerahkan ke petugas tata usaha untuk mengeprint semua surat- surat yang telah kubuat. Selesai diprint aku meminta kepala sekolah untuk mengecek dan jika sudah ok, beliau tanda tangan.
Alhamdulilah semua surat-surat sudah beres tinggal diantar ke kantor cabang dinas. Tugas selanjutnya membagikan Surat Keterangan Lulus kepada para siswa.
Siswa datang satu persatu dan langsung aku bagikan.
Alhamdulilah selesai rangkaian acara hari itu dengan lancar, mulai dari Vaksin, menyelasikan surat, hingga membagikan SKL.
Vaksin yang kedua bagiku kali ini juga tidak ada keluhan, meskipun saat vaksin tensiku rendah.
Terima kasih Ya Robb atas semua Rizki dan nikmatmu hari ini...
Saya baru Vaksin pertama, semoga selalu sehat
BalasHapus