Rabu, 30 Desember 2020
Pantun Tahun Baru
Senin, 28 Desember 2020
Mengisi Liburan Dengan Kegiatan Menghias Dinding
Jumat, 25 Desember 2020
Apapun Masalahnya Komunikasi Solusinya.
Masalah adalah sebuah konflik
yang terjadi baik dengan diri sendiri maupun dengan orang lain.
Masalah dalam
diri sendiri biasanya timbul karena hal- hal yang terjadi akibat dari sebuah
keinginan atau harapan yang tidak sesuai dengan kenyataan. Sehingga menimbulkan
sebuah gejolak dalam diri yang mengakibatkan timbulnya masalah- masalah dalam
jiwa seseorang. Kecewa,sedih, marah atau bahkan stres yang berkepanjangan.
Sedangkan masalah dengan
orang lain biasanya terjadi akibat adanya perselisihan, perbedaan pendapat atau
mis komunikasi baik antar teman sepermainan, rekan kerja, pasangan atau antar
anak dengan orang tua.
Masalah bisa terjadi akibat
adanya gesekan-gesekan dalam kehidupan sosial yang tidak sesuai dengan apa yang
diharapkan. Dalam kehidupan sosial bermasyarakat, setiap orang pasti akan
menghadapi masalah dalam hidupnya. Baik masalah yang bersumber dari dalam diri
sendiri, maupun masalah yang terjadi dengan orang lain.
Masalah yang terjadi baik
masalah dalam diri sendiri maupun masalah yang terjadi dengan orang lain, harus
segera diatasi. Cara yang paling tepat dalam mengatasi setiap masalah adalah
dengan komunikasi.
Sebagai contoh pasangan suami
istri yang jarang berkomunikasi biasanya lebih banyak masalah dalam rumah
tangganya dibandingkan dengan pasangan yang selalu terbuka dan saling
berkomunikasi dalam segala hal.
Komunikasi adalah "suatu
proses ketika seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan
masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung dengan
lingkungan dan orang lain". Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara
lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. (Wikipedia)
Dengan komunikasi yang baik
insya Allah semua masalah bisa diatasi. Adapun tahapan berkomunikasi dalam
menyelesaikan masalah dengan orang lain, yaitu adanya kesadaran dari kedua
belah pihak untuk menyelesaikan masalah. Bila hanya satu pihak saja yang ingin
menyelesaikan masalah, biasanya komunikasi hanya menjadi searah dan tidak
efektif. Komunikasikan masalah yang ada sehingga masalah dapat segera
diselesaikan.
Sedangkan untuk masalah yang
timbul dalam diri, kita dapat melakukan komunikasi dengan orang-orang terdekat
yang dapat dipercaya. Dengan mengungkapkan semua masalah yang ada dalam diri
kita, setidaknya akan mengurangi beban dalam hati. Disamping tentunya mungkin
ada solusi dari orang yang kita percaya. Kalaupun belum ada solusi, minimal
kita dapat mengurangi beban yang kita hadapi karena sudah kita ungkapkan dengan
orang lain.
Jadi apapun masalahnya jika
kita komunikasikan dengan baik dengan orang-orang terkait, Insya Allah akan
selesai.
Selasa, 22 Desember 2020
Puisi Untuk Ibu
Sabtu, 19 Desember 2020
Pembagian Raport Semester 1
Kamis, 17 Desember 2020
KONFERENSI PGRI CABANG BEKASI TIMUR
Rabu, 09 Desember 2020
Desember Kelabu
Sabtu, 05 Desember 2020
Kurikulum Jabar Masagi
KELOMPOK B
KERANGKA
PANDUAN BERPROYEK
(PROJECT BRIEF)
Nama Anggota:
1. Kemis,
S.Pd., M.M.Pd.
2. Dra.Nia
Suniawati
3. Sri Uni
Respati, dra.
4. Kartini, S.Pd
5. Lina Dewi
Sartika, S.Pd.
6. Dadan Dany
kustanto, S.Pd.
7. Sofia Syamsuni,
S.Pd.
8. Rika Sangra
Mustika, S.Pd
9. Tetty
Setianingsih, S.Pd.
Mata Pelajaran |
|
Tanggal Mulai |
10 Februari
- 10 April 2021 |
Tenggat Waktu |
2
bulan |
Guru Pengampu |
Guru kelas dan guru mata pelajaran
|
Guru Pembimbing |
Guru kelas dan guru mata pelajaran |
Judul proyek |
Sabun lulur anti Korona |
|
|
||
Deskripsi proyek |
Proyek ini dilakukan oleh peserta
didik untuk menghasilkan rancangan dan produk sabun lulur anti Korona yang
layak jual. Melalui proyek ini peserta didik juga diharapkan memiliki
keterampilan bekerjasama. |
|
Tujuan Proyek Berdasarkan dari keprihatinan peserta didik dengan mahalnya
harga lulur dipasaran, peserta didik dapat membuat produk lulur berbahan
dasar alami yang terdapat dari lingkungan sekitar dengan percaya diri.
Peserta didik dapat mencintai lingkungan sekitar, memanfaatkan sumber daya
alam di lingkungan sekitar dengan bijaksana,dan dapat memasarkan produk sabun lulur dengan
konvensional dan modern. |
||
PROSES BELAJAR NITI SURTI
1.
Menentukan Rencana
Proyek Pembelajaran. Berawal
dari keprihatinan tingginya kasus Korona dan mahalnya harga lulur dipasaran,
peserta didik dapat membuat produk lulur berbahan dasar alami yang terdapat
dari lingkungan sekitar. Peserta
didik mengidentifikasi sumber daya alam
yang ada di lingkungan sekitar sebagai bahan untuk pembuatan sabun lulur.
Pembelajaran dimulai dengan pertanyaan esensial yaitu pertanyaan yang dapat memberi penugasan kepada peserta
didik dalam melakukan suatu aktivitas. Topik penugasan sesuai dengan dunia
nyata yang relevan untuk peserta didik. dan dimulai dengan sebuah investigasi
mendalam. (satu kali pertemuan)
NITI SURTI 2.
Mendesain atau membuat perencanaan
proyek
Perencanaan
dilakukan secara kolaboratif antara guru dan peserta didik. Mengintegrasikan
berbagai subjek yang memungkinkan, serta mengetahui alat dan bahan yang dapat diakses untuk menyelesaikan proyek.Bentuk kgiatan yaitu: a.
Menggali potensi sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan untuk pembuatan sabun lulur dari bahan yang ada disekitar
peserta didik. b.
Mencari
informasi dari berbagai literatur c. Menyusun perencanaan, pelaksanaan,
monitoring dan evaluasi (satu kali
pertemuan)
NITI HARTI
Guru dan
peserta didik secara kolaboratif menyusun jadwal aktivitas dalam
menyelesaikan proyek. Aktivitas pada tahap ini antara lain: a.
Membuat timeline (alokasi
waktu) untuk menyelesaikan proyek, b.
Membuat deadline (batas
waktu akhir) penyelesaian proyek, c.
Membimbing peserta didik melaksanakan proyek
(satu
kali pertemuan) NITI BUKTI
Peserta didik
melakukan praktik pembuatan sabun lulur
dengan bahan-bahan alami dengan memanfaatkan teknologi yang ada di
lingkungan sekitar, mengemas dan memasarkan produk. Guru bertanggungjawab melakukan monitoring dan
membimbing aktivitas peserta didik selama menyelesaikan proyek. (2 kali
pertemuan)
NITI BAKTI
Peserta didik
mempresentasikan hasil kegiatan praktik
pembuatan sabun lulur, pengemasan, teknik pemasaran yang dilaksanakan sehingga produk layak untuk
dipasarkan ke publik. (1 kali pertemuan)
|
||
|
||
Dukungan Manajemen Sekolah
(Selama pelaksanaan proyek) |
|
|
Dukungan Dampingan Sekolah
Melibatkan dunia usaha dan dunia industri, dan
pendampingan dari pengawas sekolah.
Pengawas sekolah melakukan pembuatan instrumen
pendampingan, monitoring perencanaan pelaksanaan dan evaluasi implementasi
kurikulum Masagi. (3 kali pertemuan) |
|
|
Itulah kegiatan selama dua hari ini yang aku lakukan disela-sela kesibukan mengajar dan mengurus rumah. Semoga ilmu yang kudapatkan selama dua hari ini dapat diimplemtasikan di sekolah untuk mewujudkan kebagjaan bagi para siswa-siswa spesialku. Aamiin yarobbalalamiin...
Rabu, 02 Desember 2020
Selfi Dengan Presiden Di Hari Disabilitas Internasional
Pantun Pesan Ibu
-
Pembelajaran Dalam Jaringan Yang Efektif Dan Menyenangkan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus (Praktik Baik Mengajar Jarak Jauh Untuk Anak T...
-
Jum’at, 05 Juni 2020 Berbagi Pengalaman Menerbitkan Buku (Resume Belajar Menulis Hari Ketiga) Oleh: Kartini,S.Pd W...
-
Menulislah Dengan Lepas Tanpa Beban Oleh: Kartini,S.Pd Belajar Menulis Gelombang 12 Pertemuan ke 7 : Senin, 15 Ju...